Angsoduo.net – Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak terutama pada sapi dan kambing untuk kurban perlu dilakukan pengawasan yang ketat.
Terlebih jelang lebaran Iidul Adha nanti kebutuhan akan hewan ternak untuk kurban akan cukup tinggi.
Hal ini disampaikan Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto.
Edi Purwanto meminta kepada Pemerintah Provinsi Jambi untuk memastikan hewan kurban bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang nantinya akan melakukan dan mengkonsumsi hewan qurban aman.
“Kita minta pengawasan ini lebih diperketat lagi, termasuk hewan ternak yang ada di masyarakat kita dan juga hewan-hewan ternak yang akan masuk ke wilayah Provinsi Jambi, ini perlu dilakukan pengecekan,” katanya.
Edi Purwanto juga meminta kepada dinas terkait untuk turun ke lapangan melakukan pengecekan ke sejumlah ternak-ternak masyarakat dan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada para pedagang bagaimana agar hewan kurban itu tidak tertular.
“Kita minta dilakukan intruksi ke dinas terkait di Kabupaten Kota untuk melakukan pengecekan secara berkala ke ternak-ternak hewan dan memberikan edukasi kepada peternak untuk penangganan dan pencegahan hewan agar terhindar dari PMK,” jelasnya.
Selain itu, Edi Purwanto menekankan, proses karantina hewan juga diminta untuk masif dilakukan pengecekan.
Jika ditemukan hewan dalam indikasi ataupun kondisi sudah terkena PMK diminta untuk ditempatkan di tempat yang terpisah.
“Harus ada tempat yang memang diberlakukan untuk isolasi hewan yang terindikasi atau terkena PMK. Sehingga ini menjaga hewan lainnya. Kita minta pengecekan betul-betul terhadap hewan yang akan di jadikan kurban,” pungkasnya. (red)
