Pengamat ini Prihatin, Ketika Tempat Ibadah di Serang Timses Maulana

Pengamat Kajian Manajemen Politik, dari UIN STS Jambi Debi Saputra ,SE,MM terlihat sedih ketika diminta tanggapannya tentang toleransi beragama di Jambi.
Pengamat Kajian Manajemen Politik, dari UIN STS Jambi Debi Saputra ,SE,MM terlihat sedih ketika diminta tanggapannya tentang toleransi beragama di Jambi. Foto: Istimewa

KOTA JAMBI, Angsoduo.net – Pengamat Kajian Manajemen Politik, dari UIN STS Jambi Debi Saputra ,SE,MM terlihat sedih ketika diminta tanggapannya tentang toleransi beragama di Jambi. Kesedihan pengamat yang dikenal luas ini karena dugaan intimidasi dan penyerangan yang dilakukan oknum tim sukses Cawako Maulana beberapa waktu lalu.

“Saya selaku bagian gerakan moral warga Kota Jambi merasa sedih dan prihatin jika masih terjadi intimidasi dan penyerangan yang dilakukan oknum tim sukses Cawako Maulana beberapa waktu lalu. Demokrasi kita di titik nadir, rendah padahal mengaku paling intelektual,” ungkap Debi pada awak media, sembari menyela air matanya.

Bacaan Lainnya

Untuk itu Debi meminta aparat kepolisian segera menindaklanjuti kasus intoleransi tersebut agar dibawah ke ranah hukum.

Senada dengan hal ini Ketua Advokasi HAR-Guntur, Sertiansyah SH mengatakan bahwa tim penyidik Polresta Jambi sangat puas dengan keterangan yang didapatkan dari pelapor.

“Penyidik sudah dikasih keterangan yang sebenar benarnya dan merasa puas dengan apa yang dikatakan oleh pelapor yakni pemilik rumah ibadah Sua Ong Bio Chandra Liauw dan pelaporan ini cepat ditindaklanjuti,” ungkapnya. (red)

Pos terkait