JAKARTA, Angsoduo.net – Striker Persis Solo, Ramadhan Sananta tak gentar dengan rencana pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mau menaturalisasi striker baru. Dia mengaku siap bersaing.
Sananta menjadi salah satu pemain langganan yang dipanggil oleh Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia. Namun, Sananta tak dipanggil untuk dua pertandingan Grup F babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Irak dan Filipina.
Hasilnya, Tim Merah-Putih kalah 0-2 dari Irak dan kemudian menang 2-0 atas Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Hasil itu membuat Indoensia lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam dua laga ini STY menyoroti buruknya performa barisan penyerang skuad Garuda. Dia menyebut akan mencari striker baru untuk bertarung di putaran ketiga.
Sananta mengaku siap berjuang untuk mendapatkan tempat Utama di putaran ketiga nanti. Dia tak gentar dengan rencana ada penambahan striker naturalisasi.
“Ya yang saya bilang tadi ini babak ketiga yang sangat sulit bagi saya. Untuk (rencana) naturalisasi saya enggak tau tuh. Mungkin ya tergantung pada PSSI yang buat nambah pemain atau gimana, saya sebagai pemain lebih fokus ke latihan, itu jalur pribadi saya dan siap bersaing,” kata Sananta saat ditemui di Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Sananta mengaku juga gregetan melihat rekan-rekannya banyak membuang peluang.Menurutnya, banyak factor yang membuat para penyerang susah memaksimalkan peluang.
“Ya tentunya saya yang nonton greget, karena banyak peluang. Tapi enggak tahu ya, saya merasa kondisi di dalam lapangan sama di luar lapangan beda, karena kalau di dalam lapangan kita harus mengambil keputusan yang cepat dan tepat, jadi saya merasakan mungkin ada kesalahan yang harus kita pelajari sebelum-sebelumnya,” ujarnya. (*)
Sumber : iNews.id